Gudeg Pawon yang Peminatnya Antrian Panjang
Gudeg, kini menjadi salah satu ikon makanan Yogyakarta. Banyak tempat yang menjajakkan gudeg dan setiap tempat memiliki keunikan cita rasa masing – masing. Jika Anda berkunjung ke Jogjakarta dan bertanya kepada Masyarakat Asli Jogjakarta atau Pendatang yang tinggal di Jogjakarta tentang gudeg mana yang lebih enak ? Pasti mereka akan kebingungan untuk menjawabnya karena setiap tempat memiliki keunikannya masing – masing. Salah satu Gudeg yang legendaris di Jogja adalah Gudeg Pawon.
Sejarah Gudeg Pawon
Gudeg Pawon berdiri sejak tahun 1958 oleh Prapto Widarso selaku Pemiliknya. Gudeg Pawon awalnya berjualan di Pasar Sentul, Kota Yogyakarta yang berjarak 1,9 km atau 7 menit jika menggunakan kendaraan roda empat. Kala itu, setiap pukul 03.00 WIB Bapak Prapto mulai menjual gudegnya dan banyak pelanggan yang berdatangan untuk membeli gudegnya saat pagi hari sebagai sarapan sebelum melakukan aktivitas.
Antusias pelanggan semakin lama semakin baik, bahkan membuat antrian panjang di pasar hanya untuk menikmati Gudeg Pawon. Tidak hanya itu, bahkan banyak pelanggan yang merasa puas dengan cita rasa gudeg yang satu ini sehingga membeli langsung Gudeg Pawon di rumah kediaman Pak Prapto sebelum Gudeg Pawon dijual di pasar. Akibatnya Gudeg Pawon sering habis duluan sebelum dibawa ke pasar. Melihat kondisi tersebut, akhirnya pada tahun 2000 Pak Prapto memutuskan untuk menjual gudegnya di rumah kediamannya hingga sampai sekarang.
Lokasi Gudeg Pawon
Lokasi Gudeg Pawon cukup strategi berada di Jl. Prof. DR Soepomo, Janturan UH/IV No. 36, Kelurahan Warungboto, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Jaraknya cukup dekat dengan Kantor Wali Kota Yogyakarta sekitar 850 meter atau 10 menit jalan kaki.
Waktu Buka Gudeg Pawon
Gudeg Pawon memang buka pada waktu yang tidak biasa dengan gudeg pada umumnya yakni buka pada Pukul 21.30 WIB dan tidak ada batas waktu selama gudeg masih tersedia. Tetapi biasanya, Gudeg Pawon sudah ludes terjual beberapa jam setelah dibuka karena banyak Pelanggan yang telah mengantri bahkan sejak pukul 20.00 WIB.
Harga Gudeg Pawon
Bagi Anda yang penasaran dengan Gudeg Pawon bisa mencobanya langsung. Harganya cukup terjangkau kok mulai dari Rp. 12.000 s/d Rp. 24.000 perporsi, isi gudeg krecek dengan lauk telur dan daging ayam, sedangkan air minum di jual dengan harga Rp. 2.000 s/d Rp. 5.000. Harga yang terjangkau dengan cita rasa yang enak dan gurih tentu membuat lidah ingin selalu mencicipinya. Sehingga tidak heran banyak Pelanggan yang rela antrian demi makan di gudeg yang legendaris ini.
Pelanggan yang datang tidak hanya Pelanggan Lokal Jogja. Melainkan banyak Pelanggan Nasional hingga mancaneraga, sehingga tidak heran banyak pekej percutian Jogja yang memuatkan Gudeg Pawon sebagai tujuan wisata dalam peket yang Mereka buat.
Keunikan Gudeg Pawon
Keunikan Gudeg satu ini, bisa di lihat dari nama gudegnya yang ada kata Pawon, Pawon dalam bahasa Jawa yang berarti Dapur. Bukan hanya sekedar nama tetapi sesuai realita bahwa Gudeg Pawon memang disajikan langsung di Dapur. Pelanggan yang ingin mencoba Gudeg Pawon biasanya sudah antri didepan pintu Dapur milik Pak Prapto, tiba pukul 21.30 WIB akan dibuka pintu dapurnya. Pelanggan akan masuk ke dapur dan mengambil gudeg yang disediakan oleh anggota keluarga Sumarwanto dan bisa makan ditempat maupun dibungkus.
Keunikan lainnya, berasal dari pengolahan karena pengolahan Gudeg Pawon menggunakan tungku kayu bakar. Menurut Pak Sumarwanto yang merupakan Anak Pak Prapto atau Pemilik saat ini, ketika gudeg dimasak menggunakan alat selain tungku kayu bakar, rasa gudeg olahannya akan berbeda sehingga memilih untuk menggunakan kayu bakar yang sudah dikontrol kualitasnya oleh penyedia kayu bakar langganannya.
Dampak Postif Bagi Masyarakat Sekitar
Banyaknya pelanggan yang membeli Gudeg Pawon tidak hanya berdampak pada Keluarga Pak Sumarwanto tetapi memberik dampak positif juga bagi warga sekitar. Beberapa dari warga juga mendapat keuntungan dengan menjadi tukang parkir untuk penghasilan tambahan.
Akomodasi ke Gudeg Pawon
Akibat waktu buka Pukul 21.30 WIB sehingga transportasi umum seperti Tran Jogja (TJ) tidak bisa Anda manfaatkan disebabkan TJ setiap pukul 21.00 WIB sudah tutup. Tetapi Anda tenang karena banyak alat transportasi lainnya yang bisa Anda gunakan seperti ojek online yang telah tersedia 24 jam atau menyewa jasa rental mobil yang telah tersedia di beberapa lokasi di Yogyakarta. Selain itu, banyak juga wisata malam di Jogja yang bisa Anda kunjungi setelah atau sebelum mengunjungi Gudeg Pawon.
